Cukuplah Dia, menjadikanku ada dari ketiadaan. Mebunyikan genta di hati, dan bergemerincinglah semua rasa, selayaknya remaja jatuh cinta. Dan sepi ini bukan lagi belenggu, tetapi penuntunku menuju-Nya.
Home
Tuhan
Better than yesterday
Naaah kan, ganti templete lagi....., Ya begitulah. Kesalahan teknis lagi. Hehe...
Terima kasih ya, sudah berkunjung ke sini. Jangan lupa meninggalkan jejak sebelum pergi agar saya bisa menapaktilasi jejak yang tertinggal, dan terjalinlah tali persahabatan antar blogger.
Salam Hangat
Lina
0 komentar: on "Better than yesterday"
Posting Komentar
Ingin berbagi opini, atau saran, atau kritik, atau nasehat....silakan sampaikan di sini. Terima kasih atas apresiasinya. Salam hangat selalu dari Lina. Oya, untuk lebih memudahkan berkomentar, gunakan Opera ya.